Libur Sekolah Sebulan Penuh Selama Ramadan 2025 Masih Dikaji, Ini Kata Menag RI!

Rohmat

Pemerintah saat ini sedang mempertimbangkan rencana untuk memberi libur sekolah selama sebulan penuh pada bulan Ramadan 2025. Keputusan ini tengah dikaji untuk menyesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi selama bulan suci tersebut.

Menteri Agama, Nasaruddin Umar, menjelaskan bahwa tujuan dari rencana ini adalah untuk memperbaiki dan meningkatkan kualitas ibadah siswa selama bulan Ramadan, agar mereka dapat lebih fokus menjalani kegiatan keagamaan dengan tenang dan khusyuk.

Menurut Nasaruddin, bulan Ramadan merupakan periode yang sangat penting bagi umat Muslim untuk lebih mendalami dan memusatkan perhatian pada kegiatan ibadah.

Oleh karena itu, ia menambahkan, memberikan waktu libur kepada siswa dianggap sebagai langkah yang dapat mendukung dan memperbaiki kualitas ibadah mereka.

“Meskipun sekolah diliburkan, harapan pemerintah adalah agar pelaksanaan ibadah selama Ramadan tetap berkualitas, baik siswa yang sekolahnya diliburkan maupun yang tidak,” ungkapnya.

Ia menyampaikan bahwa selama ini, para santri di pondok pesantren memang diberi waktu libur dari kegiatan belajar mengajar selama bulan Ramadan.

“Namun, untuk sekolah umum, kegiatan belajar biasanya tetap berjalan meskipun jam pelajarannya dikurangi,” katanya.

Jika rencana ini terwujud, masyarakat Indonesia kemungkinan akan mengenang kembali kebijakan serupa yang pernah diterapkan pada masa pemerintahan Presiden Abdurrahman Wahid (Gus Dur), yang juga memberi libur panjang selama bulan Ramadan untuk mendukung kegiatan ibadah umat Muslim.

Pada masa tersebut, pemerintah mengambil kebijakan untuk memberikan libur satu bulan penuh bagi siswa dan guru selama bulan Ramadan, dengan tujuan agar masyarakat dapat lebih fokus dalam beribadah dan memperdalam pemahaman mereka terhadap ajaran agama.

Also Read

Tags

Leave a Comment